Seiring
semakin terangsangnya diriku, Lexy pun perlahan-lahan mulai semakin
dalam menancapkan kemaluannya. Dan selanjutnya akupun terbaring lemas tak berdaya,
namun Lexy tidak meneruskan perbuatannya walaupun ia belum mencapai
orgasme, tapi justru beristirahat sambil menunggu diriku siap kembali
sungguh ia laki-laki yang tahu diri tidak egois seperti pria-pria
lainnya walaupun sebagai orang yang sedang memperkosaku ia sebenarnya
punya “hak” berbuat sesukanya tapi ternyata bisa dibilang ia adalah
“pemerkosa yang baik hati” yang pernah singgah dalam hidupku. Bokep Jepang Semprotan demi semprotan kuat dari cairan hangat kental
tersebut terasa memenuhi seluruh rongga-rongga di dalam relung
vaginaku, menimbulkan perasaan sensasi yang datang bertubi-tubi melanda
diriku, benar-benar suatu kenikmatan sempurna yang tidak dapat
digambarkan dengan kata-kata. Ia tidak saja perlahan-lahan
dan dengan penuh kelembutan “memerkosa” diriku namun juga aktif
membantu merangsang diriku hingga aku benar-benar sangat terangsang
sehingga walaupun ukuran kejantanannya menurutku sangat menyeramkan,
namun aku tidak merasa sakit dan dapat menikmatinya. Tak heran kalau banyak gadis-gadis sering menjadikannya
bahan olok-olokan dalam canda mereka karena keburukan wajahnya namun
tanpa sepengetahuannya, sebab selain wajah Lexy sangat sangar, dia juga
dikenal berkawan dengan banyak pentolan kampus dan juga kabarnya
memiliki ilmu hitam.
>