Waduh, penisku kok bangun yah?“Mau nggak Mas, tolongin Maya?”
“Ada upahnya nggak?”
“Iiih, dimintai tolong kok minta upah sih…”Cubitan kecil Maya kembali memburu di pahaku. Bokep Thailand Cemburu ya?”Maya merengut, tapi sebentar sudah tidak lagi. Siiiir… kok malah tambah merinding begini ya?“Kalau diupah sun sih Mas Andra mau loh.” pancingku sekali lagi. Tak tahan aku melihat ayunya lubang kawin itu. Gadis berkulit langsep agak gelap itu merah mukanya. Kulumat bibir bawahnya perlahan tapi penuh dengan hasrat, nafasnya mulai berat. crot.. Tapi si Rere menolak mentah-mentah. Justru rintihan-rintihan itu menambah rasa nikmat yang tercipta. Dan ternyata CD pink yang dikenakan Maya telah basah.“Maya kencing di celana ya Mass?”
“Bukan sayang, ini bukan kencing. sebab hilangnya perjakaku nggak ada sangkut pautnya sama Rere. Lalu masukkan lagi, keluar lagi begitu berkali-kali. Ujungnya tersentuh sesuatu cairan yang hangat. Yang ada tinggal Maya, si bungsu dan Ersa, sepupunya yang kebetulan lagi berkunjung ke rumah oomnya.Terdengar irama lagu India dari dalam rumah induk, pasti mereka lagi asyik menonton Gala Bollywood.
