Oooh nikmat sekali. Kucium bibirnya dengan penuh nafsu dan kusedot kuat-kuat. Bokep Mama Ooh besar sekali buah dada ini. Satu sama. Ukurannya sebenarnya tidak lah besar, tergolong kecil lah karena hanya sekitar 14 cm. Belum waktunya. Tadi besar sekali sampai mulutku nggak muat..?”
“Ya iya dong Sayang, kalau lagi bobok yang cuma 3 cm, tapi kalau bangun jadi tambah besar, hebat ya..!”
“Trus kalau mau bikin besar lagi, caranya gimana..?” Cici tanya sambil meremas-remas penisku. Ukuran tubuhnya yang relatif (tingginya hanya 155 cm) kecil pun merupakan impianku, karena aku juga tidak terlalu tinggi (167 cm). “Gimana kalau akhir minggu ini? “Sama saja Sayang, kamu tadi kan begitu juga. Cici memandang dengan penuh rasa ingin tahu. Dengan refleknya Cici mengimbangi setiap sodokan dan goyanganku. Jadi mulailah, gimana..?”Mendengar jawaban ini, akal sehatku padam. Dan, ya ampuun.., dengan kaos yang ketat itu, terlihat dengan jelas betapa besar buah dadanya yang terlihat terlalu besar dibanding dengan badannya yang mungil. Har nikmat sekali Sayang..!”
“Cici, nanti aku semprotkan maniku di dalam atau di luar..?”
“Terserah, apa pun
>