Menerima anggota baru.” Wah benar ini tempatnya. Bokeb Pertama kali dia mengukur ukuran vital dadaqu. Pertama kali dia mengukur ukuran vital dadaqu. Melihat badan mulusku yg telah tergeletak pasrah di depannya, nafas Rundolf memburu bagai dikejar setan. “Kamu beruntung memiliki buah dada yg indah seperti ini”, kata Rundolf sembari mencolek belahan buah dadaqu.“Nah, telah selesai sekarang.” Aqu merasa lega. Apakah mungkin aqu terpilih menjadi foto model di sini? Tinggi minimal 165 cm dgn berat yg sesuai. Nah ini dia. Dan akhirnya, aqu merasa tak kuat lagi. Sekarang coba buka baju kamu semuanya.”Wah! Mengapa? Bagaimana aqu bisa mengetesmu.”Aqu membalikkan badan menghadap Rundolf. Tapi Rundolf terus mendesak dan melumat puting buah dadaku yg runcing kemerahan itu. Mudah amat! Akhirnya aqu dipotret dalem beberapa pose. Coba kamu buka kancing-kancing bagian atas blouse kamu. Bagaimana pandangan orang-orang terhadapku nanti apabila foto-foto telanjangku sampai dilihat orang-orang banyak?! Aqu harus dipotret bugil. Semua pelamar yg telah dites keluar lewat pintu lain. Siapa tahu aqu diterima jadi foto model. Ah, mana ya nomor ****
