Aku pura-pura tertidur sambil mengganti posisi lebih menggoda lagi, tanpa kusadari sudah basah vaginaku melihat evan melongo memandangiku. Aku bergegas pulang, ketika aku melintasi lapangan masih ada anak-anak kelas 2 sedang bermain basket, dan bola itu memantul dekat tmpku berjalan. Bokep STW Evan tidak makan banyak waktu itu, tangannya terus berada dibawah membelai-belai pahaku bahkan sampai terangkat rokku, terkadang aku membuka
pahaku, sehingga jari-jari Evan kadang menyentuh vaginaku, pemandangan itu tentu saja membuat orang-orang kaget. Aku segera pasang posisi merangkak, bertumpu pada tangan. Aku lepaskan celana pendek daleman rokku dan juga kaosku yang sudah basah oleh keringat. Aku menjilati penis Evan, tiba-tiba Evan memegang kepalaku dan mendorongnya, sampai tersedak aku, benda itu tidak bisa masuk semua ke dalam mulutku aku bermain dengan penis Evan sekitar 10 menit, ketika tiba-tiba Evan membalikkan badannya hingga posisi 69, aku diatas. “Thx ya da..” katanya sambil mengelus-elus kepalaku.Aku membalikkan badan dan merapatkan tubuhku, Evan memelukku. Tapi nampaknya Evan juga cuek saja, jadi ya aku cuek saja.Waktu sampai di mobil, Evan langsung menyergapku, menurunkan
