Tidak seperti kontolku dan kontol Budi yang panjangnya tergolong normal, kontol Timo panjangnya lebih dari 18 senti. Dan itu, entah Budi sadar atau tidak, benar- benar secara tidak langsung mengiyakan Edwin. Bokepindo Aku tidak dapat melihat ekspresi Budi sewaktu Timo masuk dan berjalan mendekatinya.Sosok Timo terlihat tinggi dan maskulin. Melihatnya, aku lalu melihat ke arah Budi, lalu kita sama- sama tersenyum. Menghela nafas, dia berbicara, “Aku dulu pernah main sama Joshua,—” kakak kandungnya, bukan gay, seingatku—“cuma sekali. Aku dan Budi tertawa melihatnya. Budi hanya terdiam, sesekali memaksakan diri tersenyum. Budi lalu perlahan bergerak naik turun, dan aku merasakan setiap kali Budi naik dan turun dia melewati lebih dari sepuluh senti bagian dari kontolku. Tanpa basa-basi. Dan sepertinya sangat besar dan keras, membuat gundukan besar di balik celana jeansnya. Tentunya dada dan perutku ikut basah terkena peju Budi. Pulang sana. Mungkin aku akan berpikir dua kali kalau-kalau Timo memutuskan untuk bergantian memasukkan kontolnya ke dalam lubangku. “Timo udah berapa hari ngga mandi?” tanyaku. Hari Minggu, sore, dan entah
