Melihat aku mencapai puncak Bu Anis melipat kakinya dan menekan pantatku erat-erat.Oh.. Bokep SMA Melihat perilaku itu Bu Anis kaget sambil menatapku dia berkata, “Dod apa-apaan ini”. ka.. lah.. kai.. “Bu Anis.. nikmat sekali seakan melayang. Perutnya memang agak besar namun kencang. Merasa mendapat kepercayaan dan hitung-hitung untuk tambahan uang saku maka dengan hati senang aku terima tawaran tersebut. Tubuhnya yang hangat menempel erat. bles.. Aku kerahkan tenagaku untuk menyodok barang istimewa mantan guruku ini.Oh.. Aku menanti Bu Anis masuk ke dalam bilik dan penis celana dalamku semakin tidak bisa memuat penisku yang semakin membesar. Hari semakin sore aku sedang bersantai di tenda pembina sambil mengawasi anak-anak terlihat dari kejauhan sebuah mobil kijang berhenti dan turun seorang wanita paruh baya.Setelah aku perhatikan betul ternyata yang datang adalah Bu Anis, beliau adalah kepala sekolah SD tersebut. “Yang benar lho Dod.. Sampai pada pagi harinya aku terbangun oleh suara riuh anak-anak yang sedang melakukan senam pagi.
