Begitu kami masuk kamar, Mbak Lina langsung mendudukkanku di bibir ranjang, aku sudah siap jika ia ingin memarahiku lagi, aku menundukkan kepalaku, tidak berani menatap wajahnya.Tapi kemudian tangannya yang halus dan lembut mendongakkan kepalaku, dia menatapku dalam-dalam. terus.. Bokep Tobrut Hai, namaku Bunga (samaran), umur 21 tahun, aku masih kuliah di salah satu PTN terkenal di Jogja. sayang,” kata dia sambil mengecup keningku.“Harusnya Mbak memberitahu kamu sejak awal tentang ini.. hiks,” katanya sambil menahan tangis.“Mbak.. kenapa kamu menangis?” tanya dia sambil menghapus air mataku.“Mbak.. Sebenarnya Mbak punya komitmen akan sesuatu..” katanya memecah suasana.Dia berkata, “Mbak pernah berjanji pada diri sendiri, barang siapa yang pertama kali melakukan seperti apa yang kamu lakukan tadi pada Mbak, maka Mbak akan setia bersama dia sebagai seorang kekasih.”“Tapi.. asl-nya donk.(***-devil) Aku 30 f jkt.. mm.. Mbak Lina!”Aku tersentak, ya ampun suaranya begitu halus dan lembut, suaranya mampu menggetarkan hatiku.“Ya ampun Mbak Lina.. ah.. Mbak juga udah mau keluar nih.. terus.. Beberapa saat kemudian aku merasakan sensasi enak yang menjalari tubuhku, hangat dan mulai
