Aku merasa bahagia, sedih, senang, susah, gembira, dan entah apa lagi. Bokep Tidak berhasil! Aku mendesah pelan, dan tersenyum sendiri. Sakit sekali!” katanya di antara sesenggukannya.Kukecup Yo dan kucabut batang kemaluanku dari liang kemaluannya. Aku tahu, Yo sangat mencintaiku. Sambungan dari bagian 02Ketika keluar dari kamar Jeanne, aku mencium wangi makanan. Dengan mudah aku dikalahkannya dan aku dilumpuhkan hanya dengan 2 kali totokan 2 jarinya. Kucium. Walaupun demikian, aku tetap punya prinsip. Tapi apa dayaku, waktu itu aku masih kecil. “Aku sayang kamu Yo… Aku juga pengin. Susah sekali! Aku menggerayangi tubuh Yo, dan dia tidak menolak. Pinggulnya benar-benar seperti “bodi gitar”. Kuhampiri dia dan kupeluk dia. Susah sekali! Aku menggerayangi tubuh Yo, dan dia tidak menolak. Aku merasa bahagia, sedih, senang, susah, gembira, dan entah apa lagi. Hari itu aku “tuntas”-kan dengan “self-service” di kamar mandi karena aku tidak tega melihat Yo kesakitan.
