Perlahan kusingkap selimut itu, sekarang terpampang
jelas benda itu dimana pantulan cahaya lampu menerpa ujung kepala kelamin bapak yg seperti helm
itu.Kudekatkan wajahku ke benda itu agar terlihat lebih jelas lagi, perlahan kugenggam, kukocok, kujilati
dan kumasukkan ke dalem mulutku.Bapak bergerak perlahan, aqu terkejut dan berhenti mengulumnya, namun bapak melihat padaqu
dan menyuruh untuk meneruskan aktivitasku, kembali kuulangi kuluman kelamin bapak sembari
tersenyum, dielusnya rambutku sembari kudengar erangan bapak.Bapak bergeser sedikit, tangannya meraih bokongku serta menyingkapkan dasterku ke atas,
perlahan diusapnya belahan dalem bokongku, dgn tangan kanan kuraih tangan bapak di
selangkanganku, ternyata kelaminku sudah basah kembali.Aqu pun kembali terangsang dgn usapan tangan bapak di kelaminku, sedikit kugoyg bokongku kekiri
dan kekanan tanpa melepaskan kulumanku pada kelamin bapak. Bokep Montok antara nikmat… kebelet pipis… dan lemasKulihat bapak tersenyum dan mengelus rambutku, bapak menanyakan apa yg aqu
rasakan.




















