Kepalanya bergoyang ke kiri dan kanan. Sayang.. Bokepindo enakk.. aku keluar.. ahh.. yang keras sedotannya.. ohh.. Penisku betul-betul terasa digenggam erat sambil dikocok-kocok. slepp.. ahh.. Ah, beginilah jika gadis ini sedang dilanda gejolak birahi yang tinggi. Jari tanganku terasa agak pegal juga mengikuti irama kocokan yang Nani inginkan. ayo Maas jugaa barreenng..” Liang senggamanya semakin sempit menjepit dan terasa menyedot penisku membuatku tak tahan lagi. celananya dilepas saja ya.. “Ohh.. muncratin di dalem, ayoo Sayang aku sudah siap.. Ughh.. ohh.. yang keras sedotannya.. yach..”
Tangan kananku aktif memilin-milin puting susunya yang semakin mengeras sementara tangan kanan Nani meremas puting buah dadanya sendiri. kita mandi dulu yuk..”Waktu mandiku bersama nani sore itu penuh gelora nafsu birahi yang tidak henti-hentinya. biar Nani bisa nemeni lebih enak..” katanya. jangan berhenti.. makin cepet Mas.. emh.. Apalagi Nani yang dengan sengaja dengan bebasnya memperlihatkan bagian-bagian tubuhnya yang indah semakin lebih mengundang tanganku untuk lebih menikmati keindahan tubuhnya yang hanya dengan sedikit menyingkap baju seadanya yang dia kenakan sore itu.




















