Aku sendiri berbaring di samping Diah. Sambil berjalan keluar aku mendekati Diah dan menawarkan jasa untuk mengantar dia.Pertama dia menolak. Bokep SMA Akhirnya Jeby memilih si Diah. Biasanya aku memberikan ramalan yg jitu dulu baru bertanya hal tersebut, jadinya mereka telah percaya dengan aku. Aku berpikir, kalau roomboy-nya datang ketahuan tak ya? Bahkan kamu membenci mereka…”Kali ini terlihat matanya berkaca-kaca. Maju atau mundur ya?Ketika itu Hendi mulai membuka kaos Diah, terlihat Diah hanya pasrah saja. Asyiknya aku gampang sekali jatuh cinta (hahaha…).“Ayo… teman-teman, ikut aing… aing udah booking kamar yg cukup untuk 20 orang,” seru si Peter.Terpaksa deh aku mengalihkan perhatian aku dari belasan wanita di cafetaria tersebut. Dia memakai rok super mini, kaos ketat tanpa lengan, dan tanpa stocking. Peter segera memasukkan mobilnya ke garasi, habis itu menutup pintu garasinya dengan menekan satu tombol.Saat itu aku sedikit was-was, bisa tak ya kami-kami dijebak atau sebagainya.
