Tangannya menjambaki rambutku, pinggulnya masih bergoyang. Video bokep Wein dan Rini dan juga Keluarga besarnya gembira bukan main. “Udah research ya Teh, ini kok sampe berantakan gini” “Itu dia Ren, sebelumnya aku mau jelasin ke kamu dulu soal ini” ujar Rini yang datang dari arah dapur membawa soft drink dan diletakkan di meja kecil sebelah sofa tempat aku duduk. Tangannya membimbing tanganku agar tetap meremas buah dadanya dan memainkan putingnya. Entah apa yang kupikirkan, aku masih berpikir harus bertingkah sopan kepada Rini. Rini semakin blingsatan menciumiku, gerakan pinggulnya semakin menjadi, mengalahkan bimbingan tanganku.Aku pun merubah posisi, kami berguling dan kini Rini berada dibawah ku, ku gesek-gesekkan kontolku ke memek Rini. Aku tau gimana nikmatnya menggenjot tubuh Rini dengan sepenuh nafsu, apalagi udah dapet izin dari suaminya. CRrrrrroooooooooooootttt…..crrrrrttttt crrrrrtttttt…. “Maksudnya gimana Teh?” “Hhh…. Rini pun mengimbanginya dengan menghisap, menjilati, menciumi kontolku dengan liar. sejak kapan kamu manggil aku Mbak?” protes Rini kepadaku “Grogi dia” celetuk Wein. Lo tau kan gw sama istri gw udah 3 tahun married tapi belom




















