Tari kelihatan kaget.“Eh? Rina mencium pipiku.“Cupp..!”“Tidur yg nyenyak yaa…” katanya perlahan.Kemudian ia kembali berbaring dan memejamkan matanya. Bokep SMA Setelah itu aku menunggu di sebuah kursi, sementara Lia dan Tari masuk ke kamar.Tidak lama kemudian Tari memanggilku dari balik pintu kamar tersebut. Sampai kurasakan alat kelTarinku berdenyut-denyut, siap untuk memuntahkan sperma.“Mir… aku… udah mau.. Beberapa saat kemudian aku merasa mulai mendekati puncak kepuasan.“Fit… aku mau keluar nih…”Lia langsung melepaskan vAginanya dari k0ntolku, dan langsung mengulum k0ntolku sehingga akhirnya aku memuntahkan spermaku di dalam mulut Lia, yg ditelan oleh Lia sampai habis.Aku berbaring, capek. Untuk pelampiasan, aku terkadang selingkuh dgn wanita lain. Akhirnya Tari menghentikan pijatan spesialnya. Lemas badanku dibuatnya. Dari tadi aku tidak menyadarinya.“Mir, apartemen siapa nih?”“Apartemennya Lia. ke.. maklum dong, selama ini ditahan terus.” aku membela diri.“Oke deh, kita istirahat sebentar.”Tari kemudian menindih tubuhku.
